sdmlimas.sch.id – Simulasi manasik haji di halaman SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas), Sekolah Inspiratif ini mengadakan simulasi tersebut dengan mengangkat tema Menata Hati untuk Menumbuhkan Semangat Berhaji sejak Dini pada hari Rabu, (30/04/2025).
Seluruh peserta didik diharapkan berkumpul di halaman sekolah pukul 07.30 usai do’a dan tadarus al Quran di ruang kelas masing-masing, Syaifuddin sebagai pembawa acara mengingatkan agar seluruh peserta dan didampingi ustadz-ustadzah berkumpul sesuai jadwal dan urutan kloter negara masing-masing.
“Mulai dari kelas 1 baris dua orang berjajar kebelakang hingga kelas 6. Mari kita lafadzkan doa sesuai dengan maqomnya masing-masing. Simulasi manasik haji menurut Muhammadiyah mengikuti urutan rukun dan wajib haji sambil mengucapkan kalimat talbiyah,” seru Syaifuddin panggilan akrabnya.
Simulasi manasik haji merupakan kegiatan rutinitas tahunan yang diadakan oleh SD Muhammadiyah 15 Surabaya sebelum pandemi covid melanda dunia. Pada tahun pelajaran ini Sekolah berupaya untuk membangkitkan kembali kegiatan rutinitas tersebut. Di mana kegiatan latihan manasik haji adalah kegiatan yang dibutuhkan oleh peserta didik.
Tujuan Kegiatan Simulasi Manasik Haji
Ketua panitia pelaksana simulasi manasik haji SDM Limas tahun 2025, Rezza Abdun Najib menuturkan tujuan kegiatan ini kita laksanakan, di antaranya adalah:
1. Menanamkan makna ajaran islam tentang rukun islam yang ke lima.
2. Mengaplikasikan pembelajaran tentang tata cara ibadah haji secara nyata.
3. Memahami tata cara ibadah haji sesuai Rsulullah Saw.
4. Mengetahui bacaan – bacaan yang dibaca dalam pelaksanaan ibadah haji.
5. Melatih peserta didik dalam kesabaran, disiplin, bertanggung jawab atas diri sendiri, dan kemandirian.
Kegiatan manasik haji merupakan salah satu sarana edukatif dalam mengenalkan rukun Islam kelima serta cara untuk menanamkan sejak dini nilai-nilai ketaatan kepada Allah Swt, menanamkan rasa ingin melaksanakan ibadah haji ke dalam hati peserta didik.
Selain itu Kegiatan pengenalan ibadah haji ini akan menjadikan peserta memahami penanaman nilai dan norma ajaran islam. Proses pelaksanaan kegiatan manasik haji dapa melatih peserta didik kesabaran, disiplin, bertanggung jawab atas diri sendiri, dan kemandirian.
Target Simulasi Manasik Haji
Rezza panggilan akrabnya menambahkan, adapun target kegiatan manasik haji adalah sebagai berikut:
1. Murid dapat memahami makna ajaran islam tentang rukun islam yang ke lima.
2. Murid mampu mengaplikasikan pembelajaran tentang tata cara ibadah haji secara nyata.
3. Murid dapat memahami tata cara ibadah haji sesuai Rsulullah Saw.
4. Murid mengetahui bacaan – bacaan yang dibaca dalam pelaksanaan ibadah haji.
5. Murid memiliki rasa kesabaran, disiplin, bertanggung jawab atas diri sendiri, dan kemandirian.
Sisi lain, Khairani Gustafunnisa murid kelas 5 SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) menjelaskan kegiatan simulasi manasik haji.
“Pada hari ini saya senang dan bangga bisa mengikuti kegiatan simulasi manasik haji di halaman sekolah. Sesuai dengan teori yang kita pelajari di kelas sekarang kita bisa mempraktekkan mulai dari niat berhaji sampai lempar jumroh, pokoknya seru dan menarik sekali.”Celoteh Aira panggilan akrabnya. (*)
Penulis Ali Shodiqin Editor Amanat Solikah
Sumber : PWMU.CO
