sdmlimas.sch.id – Penerapan kegiatan kokurikuler P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dilaksanakan di halaman sekolah SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) pada tanggal 19 Juni 2025 dengan mengangkat tema Parade Budaya Nusantara.
Kegiatan ini diikuti seluruh murid kelas 1 sampai 6 didampingi ustad dan Ustadzah guru karyawan SDM Limas bersama segenap pengurus komite sekolah IKWAM SDM Limas, kegiatan ini memiliki tujuan terwujudnya pembelajaran kokurikuler secara nyata, terlaksananya enam dimensi profil pelajar Pancasila yang meliputi:
1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak mulia.
2. Berkebhinekaan global
3. Mandiri
4. Bergotong royong
5. Bernalar kritis
6. Kreatif.
Siswoyo MPdI sebagai ketua panitia pelaksana menuturkan target yang ingin dicapai diantaranya mewujudkan nilai kebaikan (tanggung jawab, disiplin dan lainya), menciptakan image dan branding sekolah, serta mewujudkan ajang kreatifitas.
Kemeriahan P5 SDM Limas
Pelaksanaan gelar P5 SDM Limas sangat meriah dan antusias. Disediakan panggung besar gelar kreativitas, disiapkan stand masing-masing kelas paralel dan tamu undangan. Adapun pengawasnya dihadiri oleh Dinas Pendidikan kota Surabaya, PCM Wiyung, Majelis Dikdasmen PCM Wiyung, dan segenap pengurus komite sekolah IKWAM SDM Limas.
Stand didesain sesuai dengan tema yang telah diberikan. Kelas 1 mengangkat tema pulau Jawa dan Madura dengan menampilkan fashion show dan pameran. Kelas 2 tema yang diangkat pulau Sulawesi. Kelas 3 pulau Kalimantan, kelas 4 mengangkat tema pulau Sumatera dan Papua, kelas 5 mengangkat tema pulau Bali dan NTT. Sedangkan kelas 6 mengangkat tema lokal budaya. Masing-masing kelas paralel menampilkan fashion show dan pameran.
Kepala Sekolah SDM Limas, Sholikin MpdI dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasamanya. Mulai dari kepanitiaan, guru dan karyawan SDM Limas, pengurus komite IKWAM SDM Limas, bapak ibu wali murid serta anak-anakku semua murid SD Muhammadiyah 15 Surabaya yang telah siap mengikuti kegiatan P5 yang digelar hari ini.
“Kegiatan ini menunjukkan bahwa kreativitas dan inovasi pembelajaran kokurikuler P5 tetap semarak dan layak diapresiasi agar tetap berkelanjutan,” seru ustad Shol panggilan akrabnya.
Hasil Karya Murid
Demikian pula yang disampaikan oleh ketua Majelis Dikdasmen PCM Wiyung Drs Bambang Hartono, dia mengapresiasi semua hasil karya murid bersama guru. Baik yang ada di ruang kelas dalam proses pembelajaran maupun di luar kelas yang saat ini bisa diwujudkan oleh SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas).
“Mari kita tingkatkan kreativitas ini dan mari kita tunjukkan kepada bapak ibu wali murid dan masyarakat secara umum. Bahwa kita bisa mewujudkan parade budaya Nusantara sesuai dengan tema yang diangkat oleh panitia, ini mencerminkan bahwa kreativitas guru dan murid SDM Limas tetap eksis dan berkemajuan,” tutur Bambang sambil membuka kegiatan ini.
Khanza Raisyah Mumtaz salah satu peserta yang ikut tampil mengatakan senang dan gembira sekali bisa mengikuti kegiatan P5 tahun ini. Warna-warni pakaian yang dikenakan dan hasil karya serta makanan serta minuman yang disajikan sangat beragam sesuai dengan pulaunya masing-masing.
“Terlebih pada saat parade budaya Nusantara seluruh murid didepan panggung gelar karya di atas karpet merah. Di mulai dari ustad dan ustadzah, kemudian kita bersama temen-temen semua mengikuti dibelakangnya sambil tersenyum melambaikan tangan,” celoteh murid kelas 1 Dolphin ini dengan penuh gegemasan. (*)
Penulis Ali Shodiqin Editor Amanat Solikah
