sdmlimas.sch.id – Wartawan Cilik SD Muhammadiyah 15 Surabaya meliput kegiatan Friday Charity for Palestine di halaman sekolah Jl. Mastrip Wiyung, Jumat (20/10/2023).
Kegiatan ini diikuti seluruh murid, ustadz dan ustadzah, komite sekolah (Ikwam) dan wali murid SDM Limas, sebutan SD Muhammadiyah 15 Surabaya.
Rangkaian Friday Charity For Palestine diawali shalat Dhuha berjamaah, dilanjutkan shalat ghaib bagi saudara muslim yang syahid di Palestina, kemudian doa untuk warga Palestina yang dipimpin Wakasek Mationo MA. Disambung khotbah bertema Palestinaku Sahabatku dari dai cilik SDM Limas.
Wawancara cilik SDM Limas menuliskan acara itu dengan wawancara Wakasek Mationo. Tim Warcil Limas terdiri dari Rafanda Kirana kelas 6 Ibnu Qoyyim, Sabrina Zahra Aleena kelas 5 Buya Hamka, fotografer Dhia Syarafana Maryam kelas 5 AR Fahcruddin. Perekam suara Kinara Maysa Shanun kelas 5 Ahmad Dahlan.
Rafanda Kirana menanyakan kegiatan yang berlangsung di sekolah ini. Mationo menjelaskan, kegiatan ini rutin setiap dua Jumat. Namanya Friday Charity.
”Pekan ini saudara kita di Palestina dibombardir Zionis Israel maka kita tema untuk Palestina. Ada shalat ghaib dan galang dana,” tutur Mationo.
Wartawan cilik Sabrina Zahra Aleena bertanya harapan umat Islam di Palestina, Ustadz Yono, panggilan akrab Mationo menjawab, semoga mereka bisa hidup tentram damai menjalankan ibadah dan Palestina itu adalah negerinya para nabi biar jadi negara yang paling kuat.
Aleena panggilan menanyakan apa yang bisa disumbangkan SDM Limas? Ustadz Yono menjelaskan, pertama, SDM Limas turut berduka cita dan berdoa kepada saudara-saudara kita di Palestina.
Kedua, meringankan beban saudara-saudara kita di Palestina yang rumahnya hancur, kehilangan nyawa, karena itu kita galang donasi melalui Friday Charity for Palestine di SD Muhammadiyah 15 Surabaya.
”Hasil sumbangan kita salurkan ke Lazismu Kota Surabaya untuk dikirim ke Palestina,” ujarnya.
Ali Shodiqin (AS)
Sumber: pwmu.co