
sdmlimas.sch.id – Sekolah Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) mengadakan kegiatan pembelajaran luar kelas yang penuh keseruan di Wisata Edukasi Susu Batu (WESB) pada Kamis (13/2/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh murid kelas 5, didampingi oleh ustaz-ustazah, guru kelas, serta guru mata pelajaran.
Dalam kegiatan ini, para siswa mendapatkan pengalaman langsung dalam mengenal proses pengolahan susu. Titik Widiyah Ningsih, MPd, selaku koordinator kegiatan, menjelaskan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang proses pembuatan susu serta manfaatnya.
“Kami ingin anak-anak tidak hanya merasakan susu olahan, tetapi juga memahami bagaimana proses pengolahannya,” ujar Ustazah Titik.
Sejak keberangkatan dari sekolah pukul 06.30, para siswa tampak antusias. Mereka menikmati perjalanan dengan penuh semangat karena telah menantikan momen ini. Rombongan tiba di WESB pukul 09.00 dan langsung disambut oleh tim trainer WESB.
Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke proses pasteurisasi susu. Di sini, para siswa dikenalkan dengan teknik pemanasan susu hingga suhu tertentu dalam waktu yang telah ditentukan. Tujuannya adalah untuk membunuh atau mengurangi jumlah mikroorganisme berbahaya dalam susu tanpa merusak nilai gizi dan rasanya.
Selanjutnya, siswa diajak melihat proses pengolahan susu menjadi keju. Banyak dari mereka terkejut dengan aroma khas yang cukup menyengat di dalam ruangan produksi.
“Bau ini adalah bagian alami dari pembuatan keju dan menandakan bahwa mikroorganisme bekerja dengan baik,” jelas Ustazah Titik, yang juga merupakan guru kelas 5 KH Mas Mansyur.
Di akhir kegiatan, para siswa mengikuti kelas memasak (cooking class) pembuatan es krim cokelat. Mereka sangat antusias karena dapat langsung mempraktikkan proses pembuatannya dan membawa pulang hasil kreasi mereka sendiri.
Salah satu siswa, Sendhy Arsha Kirana dari kelas 5 KH Ahmad Dahlan, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti kegiatan ini.
“Saya bangga bisa ikut kegiatan ini karena bisa melihat langsung proses pembuatan susu. Apalagi saat belajar memeras susu sapi… Awalnya geli dan takut kalau sapinya marah, tapi setelah diajari oleh kakak-kakak trainer, akhirnya bisa juga. Seru banget!” ujarnya sambil tertawa.Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi siswa, tetapi juga menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan dan berkesan.(Ali Shodiqin/AS)
Sumber : pwmu.co